Rabu, 11 November 2015

MACAM MACAM JENIS PEST CONTROL

  • Macam-Macam Jenis Jasa Pest Control
Penyedia jasa pest control sebaiknya menyediakan beberapa jenis jasa seperti berikut ini :
  1. Rodent Control (pengendalian hama tikus), meliputi : tikus atap, tikus got, tikus wirok, tikus nying-nying dan tikus celurut.
  2. Insect Control (pengendalian hama serangga), meliputi : serangga, lalat, nyamuk, semut, kecoa dan lainnya.
  3. Termite Control (pengendalian hama rayap), meliputi : rayap kasta pekerja, rayap kasta tentara dan rayap kasta ratu. Baik rayap tanah maupun rayap kayu.
  4. Fumigasi (pengendalian hama dengan fumigant), yaitu pengendalian hama yang umumnya ada pada komoditi yang susah dikendalikan dengan cara spraying maupun baiting. Misalnya seperti kutu pada kacang, beras dan lainnya. Sistem pengendalian hama dengan sistem fumigasi adalah dengan memasukkan gas metal bromide atau photoksin ke dalam objek yang akan dikendalikan. Alat yang akan digunakan adalah selang plastik tabung gas metal bromide, timbangan terpal dan lakban. Setelah objek diberi gas maka objek tersebut harus dibiarkan tertutup selama kurang lebih 2×24 jam.
  5. Pengendalian hama lain. Selain empat jasa seperti di atas sebaiknya pelaku usaha juga menangani beberapa permintaan customer seperti lizard control atau pengendali kadal, bird control atau pengendali burung dan pengendali hewan lainnya.

  • Cara Pengendalian Hama
Ada beberapa cara pengendalian hama yang bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan seperti berikut ini :
  1. Spraying atau penyemprotan. Dilakukan pada area dalam meliputi office, pantry, toilet, basement serta area luar seperti bak sampah, saluran air dan lainnya.
  2. Dusting atau pemasangan serbuk umpan. Dilakukan pada tempat-tempat yang sulit dilakukan penyemprotan seta tempat-tempat yang sering terkunci seperti laci, lemari dan lainnya.
  3. Cold Fogger (pengembunan). Dilakukan untuk area kosong seperti halaman, pekarangan, kebun dan lainnya.
  4. Rat baiting, yaitu pemasangan umpan tikus dengan area dalam dan luar ruangan.
  5. Aerosol gas. Dilakukan pada ruang kosong dan direkomendasikan apabila populasi serangga terbang cukup tinggi dan tidak tertangani dengan alat spray saja.
  6. Fogging atau pengasapan. Dilakukan pada area luar gedung seperti basement, taman, bak sampah, saluran air dan lain-lain sesuai kebutuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar